DI RENCANAKAN TANGGAL 17 NOVEMBER 2009, RAJA ULOK AKAN DI GELAR TEATER IAMGO GUNA MENGHIBUR MASYARAKAT MEDAN. KALI INI IAMGO TAMPIL BERSAMA TEATER ALIF DARI IAIN SUMATERA UTARA.
BAGAIMAN HASILNYA SI RAJA ULOK? SAKSIKAN SAJA KE TABSU TANGGAL 17 NOV 2009.
Senin, 26 Oktober 2009
PARADE TEATER LAGI
Afrion yang dipercaya untuk meng-koordinir Parade Teater Medan 2009, memastikan untuk pertunjukan perdana, Teater Iamgo tampil membawakan NASKAH RAJA ULOK berdasarkan cerita rakyat yang pernah popuiler di kawasan Pantai Cermin Segai berapa waktu silam.
Pementasan kali ini Imago tampil bersama teater Alif IAIN Sumatera Utara.
Pementasan kali ini Imago tampil bersama teater Alif IAIN Sumatera Utara.
Minggu, 18 Oktober 2009
PERSIAPAN RAJA YANG MANTAP
Melihat perkembangan latihan reportoar D. Rifai Harahap berjudul ' Raja Yang di Taman Budaya Medan mendekati 70 % siap tayang. Apri dan Andi sebagai yang dipercaya untuk membimbing anak-anak muda pendatang baru di sangar Imago, bersama Teguh Santoso menunjukkan keseriusan mereka dalam berteater.
Yan Amarni yang kadang kadang tampak di lokasi latihan tak ketinggalan ikut nimbrung mengikuti latihan pemanasan bersama pendatang baru yang rata-rata masih menimba ilmu di pergurtuan tinggi, seperti Ros, Ulfa dan beberapa teman seangkatannya tampak serius mengikuti latihan yang diarahkan Kuntara DM.
D. Rifai Harahap sebagai Sutrdara tidak lagi perlu turun langsung ke tempat latihan. Sebagai asisten yang ia percaya, Teguh Santoso tampaknya mampu memenuhi kriteria yang dimaui Sutrdara untuk lakon Raja Yang, yang pernah sukses dipentaskan di tahun 1976 silam.
Kita tunggu.
Yan Amarni yang kadang kadang tampak di lokasi latihan tak ketinggalan ikut nimbrung mengikuti latihan pemanasan bersama pendatang baru yang rata-rata masih menimba ilmu di pergurtuan tinggi, seperti Ros, Ulfa dan beberapa teman seangkatannya tampak serius mengikuti latihan yang diarahkan Kuntara DM.
D. Rifai Harahap sebagai Sutrdara tidak lagi perlu turun langsung ke tempat latihan. Sebagai asisten yang ia percaya, Teguh Santoso tampaknya mampu memenuhi kriteria yang dimaui Sutrdara untuk lakon Raja Yang, yang pernah sukses dipentaskan di tahun 1976 silam.
Kita tunggu.
Jumat, 16 Oktober 2009
keluarga D. Rifai Harahap
Akbar putra D. Rifai Harahap yang bungsu, di usia empat tahun sudah asyik bermain-main dengan komputer ayah. Di usia lima tahun Akbar sudah trampil melukis di layar monitor. Foto yg di jepret Akbar sendiri lewat lap top ayah. Asyiik, Bar.
Kamis, 15 Oktober 2009
Ulang Tahun TENA ke 46
Dapat dipastikan, ultah tena ke 46 akan dirayakan sewsederhana mungkin di Taman Budayua Medan pada tanggal 1 November 2009 di pentas terbuka Taman Budaya Medan, jam 20.00 waktu setempat.
Beberapa penggalan dari naskah 'Raja Yang' malam itu akan di gelar secara acak oleh anak-anak Imago Medan yang kini telah di perkuat dengan berdirinya Yayasan Citra Imago yang berkedudukan di Medan.
Dalam akte notaris yang dikerjakan oleh H. Jose Rizal Firdaus SH, terncantum lima nama. Hajrul Sahjaya sebagai Ketua Yayasan, Pendiri Darwis Rifai Harahap, Pembina Ayub, Sekretaris Ardani dan Bendahara Dewi Susanti.
Mudah-mudah dengan adanya akte, teater Imago dapat lebih maju lagi.
Beberapa penggalan dari naskah 'Raja Yang' malam itu akan di gelar secara acak oleh anak-anak Imago Medan yang kini telah di perkuat dengan berdirinya Yayasan Citra Imago yang berkedudukan di Medan.
Dalam akte notaris yang dikerjakan oleh H. Jose Rizal Firdaus SH, terncantum lima nama. Hajrul Sahjaya sebagai Ketua Yayasan, Pendiri Darwis Rifai Harahap, Pembina Ayub, Sekretaris Ardani dan Bendahara Dewi Susanti.
Mudah-mudah dengan adanya akte, teater Imago dapat lebih maju lagi.
Langganan:
Postingan (Atom)